BNN Gandeng Bobon Santoso Masak Dan Makan Besar 1.200 Potong Ayam
SuaraJakarta.id - Youtuber makan besar Bobon Santoso diajak Badan Narkotika Nasional (BNN) RI untuk deklarasi anti narkoba di Kampung Boncos,quickq能使用ads吗 Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (8/5/2025).
Menurut Kepala BNN Komjen Martinus Hukom kehadiran Bobon Santoso merupakan simbolis internalisasi nilai-nilai produktif, termasuk kesehatan melalui konsumsi makanan, bukannya konsumsi narkoba.
"Chef Bobon ini simbolis bahwa bagi manusia itu yang sehat adalah makanan yang sehat, produktif dengan kegiatan-kegiatan yang produktif. Jadi, bukan dengan kegiatan-kegiatan yang negatif seperti menjual narkoba," kata Martinus.
Acara ini dilakukan di lahan kosong yang sering digunakan sebagai lokasi transaksi dan konsumsi narkoba.
Baca Juga:Viral Belasan Tahun Rumah Mewah Eny Ditumbuhi Semak Belukar, Akhirnya Dibersihkan Warga dan Youtuber
Acara ini pun mengundang ratusan warga setempat yang hadir, Martinus menyebut bahwa kehadiran Bobon juga membantu menyebarluaskan kampanye anti narkoba kepada masyarakat.
"Dengan membawa Chef Bobon ke sini, kita ingin menyampaikan narasi tentang bahaya narkoba ini secara luas dengan menggunakan kapasitas media sosialnya Chef Bobon," ujar mantan Kepala Detesemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror itu.
Martinus berujar bahwa pengguna narkoba di dunia saat ini berjumlah 296 juta atau 5,8 persen dari seluruh penduduk dunia.
"Kalau di Indonesia sendiri, survei per tahun 2023 menunjukkan ada 3,33 juta orang Indonesia yang menggunakan narkoba," kata Martinus.
Menurutnya saat ini ia mengingatkan supaya masyarakat agar menjauhi narkoba karena narkoba adalah perusak sendi-sendi kehidupan bangsa yang mesti dilawan bersama.
Baca Juga:Bikin Konten Horor di Rumah Kosong Tanpa Izin, 10 YouTuber Dipolisikan Ahli Waris
"Narkoba kita ketahui adalah perusak, perusak mental, perusak moral, perusak kesehatan dan yang akhirnya merusak relasi-relasi sosial. Maka dari itu mesti kita lawan bersama," tegasnya.
Sebelumnya Selanjutnya- 1
- 2
- 3
- 4
(责任编辑:热点)
- KRL Tujuan Tanah Abang Berhenti di Stasiun Manggarai
- Penuhi Hak Kreditur, Waskita Beton (WSBP) Berencana Private Placement untuk Konversi Utang
- Syarat Putin Mau Ketemu Zelenskiy, Ini Bocoran Kremlin
- Ibu Kota Negara Bakal Pindah, Dukcapil Himbau Warga Jakarta Harus Cetak Ulang e
- Menkominfo Tegaskan Konten Hoaks Akan Langsung Ditakedown Dalam Waktu 1x24 Jam
- Taman Safari Indonesia Umumkan Pemenang International Animal Photo and Video Competition 2023
- Tekan Polusi Udara, Belasan Gedung di Jakarta Dipasang Water Mist
- Bukan Naikkan Harga, Trump Desak Pengusaha Tanggung Efek Kebijakan Tarif AS
- Bertemu Puan Usai Debat Capres, Anies Buka Peluang Koalisi Paslon 1 dan 3
- Imbas Harga Merosot Tajam, BEI Awasi Pergerakan Saham KBLV dan DKHH
- Ada Investor yang Buang 4,6 Juta Lembar Saham NINE, Ternyata Ini Tujuannya
- Fix! Program Makan Bergizi Gratis Masuk RAPBN 2025, Segini Anggarannya
- KRL Tujuan Tanah Abang Berhenti di Stasiun Manggarai
- HAPUA Audit Summit 2024: PLN Perkuat Audit Internal untuk Akselerasi Transisi Energi
- Ternyata Ketua KPK Tahu Anak Buahnya Bertemu TGB, Ini Penjelasannya
- FOTO: Banjir Penonton Event Selancar di Hawaii, Rawan Tersapu Ombak
- Perwira TNI Diduga Lakukan Pelecehan Seksual Sesama Jenis di Tangsel, Kostrad Ambil Tindakan Tegas
- Penuhi Hak Kreditur, Waskita Beton (WSBP) Berencana Private Placement untuk Konversi Utang
- Seluruh Partai Koalisi Tunjukan Nilai Gotong Royong pada HUT ke
- Menang Tender BPJS Kesehatan, Emiten Telekomunikasi JAST Optimis Bisa Dongkrak Pendapatan